Perintah
update dilakukan apabila sewaktu waktu ingin merubah data pada
tabel MySql. Perintah update bukan perintah menambahkan data melainkan hanya
mengedit saja. Perubahan yang terjadi pada proses update bersifat permanen,
artinya perintah yang sudah dijalankan tidak bisa di cancel atau dibatalkan.
Sintaknya
adalah sebagi berikut :
UPDATE
nama_tabel
SET field1= nilai1[field2=nilai2[...]]
[WHERE
kondisi]
Pemakaian WHERE
bersifat opsional/pilihan. Jika di sertakan, artinya :
·
jika disertakan, maka yang diubah hanya
baris tertentu saja
·
jika tidak disertakan, maka semua baris
akan berubah
SET digunakan untuk menentukan kolom-kolom yang akan
di rubah.
Tampilan sebelum di update:
select * from
mahasiswa;
Selanjutnya untuk lebih memperjelas, perhatikan contoh penggunaan perintah update di bawah ini :
Salah satu nama dan alamat mahasiswa dari NIM yang telah ditentukan akan diupdate dengan data yang baru.
Sebagai contoh:
Sebagai contoh:
UPDATE mahasiswa SET nama=’Janti’, alamat=’wonosari’ WHERE nim=’25120199’;
Contoh
di atas artinya adalah : merubah isi table ‘mahasiswa’ pada kolom/field nama
yang tadinya Samsul yang
beralamatkan Tegal berubah menjadi Janti dimana orang tersebut
alamat rumahnya adalah Wonosari.